Striker West Ham United, Diafra Sakho, harus berurusan dengan petugas kepolisian. Ia sempat ditangkap karena tuduhan penyerangan di dalam rumahnya.
 |
| Agen Bola |
Agen Bola
Kejadian itu terjadi tiga hari sebelum Sakho membawa The Hammers menang 2-0 atas Arsenal, tepatnya pada 6 Agustus 2015. Petugas menyergap rumah Sakho yang diketahui seharga 3 juta pounds di Hornchurch, Essex, tersebut.
pemain internasional Senegal ini diinterogasi pihak kepolisian di Tower Hamlets, London Timur. Namun, pihak Sakho berhasil melakukan penangguhan penahanan hingga September plus biaya tebusan.
Terkait korban, pihak kepolisian setempat belum menjelaskan secara rinci kondisinya dan tindakan kekerasan apa yang dilakukan Sakho.
Seorang juru bicara dari Scotland Yard mengatakan, petugas dari Tower Hamlets telah menahan seorang pria atas tuduhan penyerangan di dalam rumah. Pria berusia 25 tahun itu ditangkap pada Kamis 6 Agustus di Emerson Park, Hornchurch.
Penampilan Sakho sendiri tengah naik. West Ham menggaetnya dari klub Prancis, Metz, dengan banderol 3,5 juta pounds. Usai sukses mengemas 12 gol pada musim perdananya, kini banderol Sakho naik menjadi 15 juta pounds.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar